محافظة على قديم الصالح والاخذ على جديد الاصلح

Menghilangkan Bau Mulut Dengan Jari Tangan

Menghilangkan Bau Mulut Dengan Jari Tangan

Bersiwak atau menggosok gigi bagi orang yang puasa hukumnya makruh, sebab akan menghilangkan bau mulutnya. Apakah menghilangkan bau mulut dengan berkumur disertai menggosok gigi dengan jari tetap dimakruhkan bagi yang berpuasa?

Jawab: Ya, hukumnya makruh.

Referensi: Tuhfatul Muhtaj, Juz I hal. 224

تَنْبِيهٌ) هَلْ تُكْرَهُ إزَالَةُ الْخُلُوفِ بَعْدَ الزَّوَالِ بِغَيْرِ السِّوَاكِ كَأُصْبُعِهِ الْخَشِنَةِ الْمُتَّصِلَةِ لِأَنَّ السِّوَاكَ لَمْ يُكْرَهْ لِعَيْنِهِ بَلْ لِإِزَالَتِهِ لَهُ كَمَا تَقَرَّرَ فَكَانَ مَلْحَظُ الْكَرَاهَةِ زَوَالَهُ وَهُوَ أَعَمُّ مِنْ أَنْ يَكُونَ بِسِوَاكٍ أَوْ بِغَيْرِهِ أَوَّلًا كَمَا دَلَّ عَلَيْهِ ظَاهِرُ تَقْيِيدِهِمْ إزَالَتَهُ بِالسِّوَاكِ وَإِلَّا لَقَالُوا هُنَا أَوْ فِي الصَّوْمِ يُكْرَهُ لِلصَّائِمِ إزَالَةُ الْخُلُوفِ بِسِوَاكٍ أَوْ غَيْرِهِ كُلٌّ مُحْتَمَلٌ وَالْأَقْرَبُ لِلْمُدْرَكِ الْأَوَّلُ وَلِكَلَامِهِمْ الثَّانِي فَتَأَمَّلْهُ. اھ

Wallahu A’lamu Bish-showaab

Sumber: Kang Santri, Menyingkap Problematika Umat, Juz I hal. 33

2 komentar :

  1. kalo ini mending menggunakan siwak kan mas?

    BalasHapus
  2. tutorialnya sangat bermanfaat, untuk puasa nanti ! ☺
    kunjung balik ya ke http://suryachandragobel.blogspot.com/

    BalasHapus

Silahkan disebarluaskan asal tetap menyertakan link sumbernya.

Daftar Isi * Facebook * Twitter * Google